Selasa, 23 April 2013

Daily



Catatan Kehidupan
Hari ini begitu melelahkan. Perjuangan memang membutuhkan kerja keras dan tetesan keringat. Untuk mencari buku sebagai referensi mengerjakan tugas, saya harus naik turun dari lantai 1 ke lantai 2. Sebelum itu, untuk menuju ruang perpus pusat di kampusku. Ku harus menaiki beberapa anak tangga. Karena perpustakaan pusat tersebut terletak di lantai 3.

Setelah menghabiskan beberapa menit dan menghampiri sejam ku mencari buku. Akhirnya, buku yang ku cari pun kutemukan. Kepalaku sudah sakit untuk mencarinya. Pandanganku pun sudah mulai sedikit kabur akibat kelelahan mencarinya, untung saja saya tak pingsan di tempat. Kan malu pingsan dikarenakan cari buku.

Tapi diriku kembali pusing dikarenakan saya tak punya kartu perpus untuk meminjamnya. Yah, saya sengaja untuk tidak membuat kartu perpus, karena Ibuku adalah pegawai perpus beberapa tahun silam di perpus pusat, Ibuku berpesan agar tak usah membuat kartu perpus. Ibuku adalah senior di perpus pusat beberapa tahun lalu dan memiliki cukup banyak link, sehingga saya bisa meminjam buku tanpa kartu perpus dengan mengatas namakan Ibuku. Hebatkan? Inilah salah satu keuntungan memliki ortu  yang bekerja di perpustakaan.

Tapi, karena saya tak mengenal teman-teman Ibuku yang bekerja sebagai pegawai di perpus pusat, saya pun segera meng-sms Ibuku untuk menyuruhnya datang ke perpus pusat. Butuh energi ekstra untuk tiba ke sini. Karena beberapa anak tangga harus dilalui untuk masuk ke perpus pusat. Dengan nafas terengah-engah dan wajah yang kecapean Ibuku tiba di perpus pusat dan segera meminjamkanku buku atas namanya.

Hhh…aku merasa tak enak dengan Ibuku. Ia begitu mulia untuk menolong anaknya yang membutuhkan pertolongannya. Imbalan kesuksesan harus kuberikan padanya, sebagai ganti jerih payah usaha yang ia berikan padaku. Pantaslah jika nilaiku jelek dalam akademik, ortuku pasti kecewa, karena harapan ia adalah anak-anaknya dapat sukses dan lebih sukses daripada dirinya.

Ibu Ayah doakan aku dalam setiap sujud-sujudmu, dalam setiap desahan nafasmu, doakan diriku untuk menjadi sukses seperti impianku dan harapanmu.
Makassar, 23 April 2013

Created by,
Afiyah Farah Anika

Tidak ada komentar:

Posting Komentar